Mengenal Macam Limbah Berdasarkan Sumbernya

Tangsel, Menurut Wikipedia. Limbah adalah buangan yang dihasilkan dari suatu proses produksi baik industri maupun domestik (rumah tangga). Di mana masyarakat bermukim, di sanalah berbagai jenis limbah akan dihasilkan. Ada sampah, ada air kakus (black water), dan ada air buangan dari berbagai aktivitas domestik lainnya (grey water).

Limbah padat lebih dikenal sebagai sampah, yang sering kali tidak dikehendaki kehadirannya karena tidak memiliki nilai ekonomis. Bila ditinjau secara kimiawi, limbah ini terdiri dari bahan kimia Senyawa organik dan Senyawa anorganik. Dengan konsentrasi dan kuantitas tertentu, kehadiran limbah dapat berdampak negatif terhadap lingkungan terutama bagi kesehatan manusia, sehingga perlu dilakukan penanganan terhadap limbah. Tingkat bahaya keracunan yang ditimbulkan oleh limbah tergantung pada jenis dan karakteristik limbah.

Berikut macam-macam Limbah Berdasarkan Sumbernya

  1. Limbah rumah tangga

Limbah yang berasal atau bersumber dari kegiatan manusia disebut juga limbah pemukiman atau limbah domestik. Limbah ini merupakan limbah yang berasal dari, air cucian, dapur, kamar mandi, kotoran manusia.

  1. Limbah Industri kimia

Limbah industri adalah limbah yang berasal dari buangan hasil produksi pada suatu industri. Limbah yang bersumber dari industri kimia merupakan limbah yang bersumber dari kegiatan industri pembuatan atau penggunakan aktivitas bahan – bahan kimia seperti alkohol, aktivas tersebut dapat  menimbulkan limbah yang cukup besar karena memerlukan air dalam jumlah besar, mengakibatkan pula besarnya limbah cair yang dikeluarkan ke lingkungan sekitarnya. Air limbahnya bersifat mencemari karena di dalamnya terkandung mikroorganisme, senyawa organik dan anorganik baik terlarut maupun tersuspensi serta senyawa tambahan yang terbentuk selama proses permentasi berlangsung.

  1. Limbah Pertanian

Limbah jenis ini bersumber dari kegiatan pertanian, kegiatan pemberian pupuk dan pembasmian hama. Kegiatan pemberian pupuk yang seharusnya kegiatan tersebut berfungsi untuk menyuburkan tanah. Namun, praktek pelaksanaanya penggunaan pupuk yang berlebihan mengakibatkan pertumbuhan gulma yang semakin cepat dan merusak ekosistem tanah tersebut.

Pembasmian hama, atau hewan dengan penggunaan pestisida yang berlebihan mengakibatkan konsumsi tanaman sayur dan buah dapat berbahaya, apabila digunakan berlebihan dan tidak mengikuti petunjuk yang pasti.

  1. Limbah Pertambangan

Limbah ini berasal dari kegiatan pertambangan. Limbah jenis ini biasanya mengandung material tambang itu sendiri. Misalnya pada penambangan batu bara, emas dan perak, untuk kegiatan tersebut diperlukan cairan raksa atau mercury untuk memisahkan logam emas dan perak tersebut dari batu-batuan dan tanah. Pada aktivias kegiatan tersebut menimbulkan limbah logam berat cair yang harus diperhatikan dalam pembuangannya. Pada lokasi atau kawasan tertentu limbah tersebut dalam jumlah yang sedikit belum terlihat dampak negatifnya bagi ekositem dan lingkungan tersebut. Namun, apabila jumlah logam dan air raksa sisa limbah tersebu cukup banyak maka akan mudah terlihat pada lokasi atau kawasan tempat  pembuatan limbah tersebut dan juga akan berdampak buruk pada kesehatan tubuh manusia.

  1. Limbah Pariwisata

Kegiatan manusia untuk mencari hiburan, atau berwisata, juga sangat banyak menyumbang limbah pada lokasi tersebut menimbulkan limbah dari sampah di kawasan wisata, kegiatan konsumsi makanan dan juga dari sarana transportasi yang membuang limbah ke udara, dan adanya tumpahan bahan bakar yang dibuang oleh kapal atau perahu motor didaerah wisata. Nah, apabila tidak dilakukan pembinaan dan pengolahan maka Macam Macam Limbah Berdasarkan Sumbernya dari kegiatan pariwisata akan banyak menyebabkan kerusakan lingkungan atau kawasan wisata tersebut.

  1. Limbah Medis

Limbah medis dapat mengandung cairan tubuh seperti darah atau kontaminan lainnya. Undang-undang Medical Waste Tracking Act tahun 1988 mendefinisikan limbah medis sebagai limbah yang dihasilkan selama penelitian medis, pengujian, diagnosis, imunisasi, atau perawatan manusia atau hewan.

Limbah medis sendiri adalah segala jenis sampah yang mengandung bahan infeksius (atau bahan yang berpotensi infeksius). Biasanya berasal dari fasilitas kesehatan seperti tempat praktik dokter, rumah sakit, praktik gigi, laboratorium, fasilitas penelitian medis. Limbah jenis ini harus mendapatkan perhatian yang cukup serius karena dampaknya akan sangat berbaya bagi kesehatan manusia dan lingkungan, dalam praktek pengolahannya limbah medis memerlukan biaya yang cukup tinggi. Misalnya limbah yang berpotensi untuk menimbulkan penularan inveksi virus, maka perlu cara khusus untuk mengolah limbah tersebut yaitu dengan non-insinerator sehingga mampu mendisinfeksi limbah medis.

Share:

Share on facebook
Facebook
Share on twitter
Twitter
Share on whatsapp
WhatsApp

Related Posts